Hanya satu kali terjadi closing, yaitu pada periode 2 Juli 2024.

TENDER harga minyak inti sawit mentah atau crude palm kernel oil (CPKO), selama tiga hari terakhir, yakni, 2, 3, dan 4 Juli 2024, bisa digelar secara berturut-turut. 

Ini merupakan kabar baik sekaligus mengejutkan. Sebab, sangat jarang berhembus kabar hasil tender harga CPKO dari PT Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN) secara rutin dalam tiga hari terakhir.

Yang konsisten selalu ditampilkan dalam tender PT KPBN adalah produk turunan kelapa sawit yang paling banyak diincar pelaku pasar, yaitu minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO).

Nah, selama tiga hati terakhir tender, hanya satu kali terjadi closing yaitu pada periode 2 Juli 2024 dan melibatkan Pelabuhan Belawan yang terletak di utara kota Medan, Provinsi Sumatera Utara (Sumut).

Selebihnya didominasi oleh hasil withdraw (WD) pada tender periode 2, 3, dan 4 Juli, dan itu pun hanya melibatkan pelabuhan di Provinsi Lampung yang menggunakan sistem loco.

Yang layak diperhatikan adalah lebarnya selisih antara harga yang berakhir WD dengan harga oenawaran tertinggi yang diajukan perusahaan peserta tender.

Tercatat rata-rata selisih antara harga WD dengan harga penawaran tertinggi untuk produk CPKO tersebut mencapai sekitar Rp 2.000 per kilogram (Kg).

Misalnya untuk tender PT KPBN pada periode Kamis (4/8/2024), terlihat kalau harga CPKO yang berakhir WD tersebut berada di kisaran Rp 17.200-an per Kg. 

Tetapi di saat yang sama harga penawaran tertinggi yang disodorkan perusahaan peserta tender hanya mencapai Rp 15.000 per Kg 

Berikut ini harga CPKO di PT KPBN, belum termasuk atau exclude PPn pada periode 2, 3, dan 4 JulI 2024 :

Kamis
Lampung (loco) : Rp 17.216 - WD. Harga penawaran tertinggi Rp 15.000 - AMJP
Rabu : 
Lampung (loco) : Rp 16.872 - WD. Harga penawaran tertinggi Rp 15.000 - WMJP
Selasa : 
Belawan : Rp 16.550 - MM.
Lampung (loco) : Rp 16.908 - WD. Harga penawaran tertinggi Rp 14.000 - AMJP.