https://myelaeis.com


Copyright © myelaeis.com
All Right Reserved.
By : Aditya

Berita > Bisnis

Sudah Diekspor ke Thailand dan Jepang

Sudah Diekspor ke Thailand dan Jepang

Cangkang sawit. Foto: istimewa

Kesempatan untuk memperkuat ekonomi daerah 

SALAH satu potensi dari kelapa sawit yang sejauh ini relatif terabaikan di Provinsi Bengkulu adalah cangkang sawit. Padahal potensi itu di daerah ini tergolong berlimpah.

Tapi, ada juga pengusaha yang jeli memanfaatkan peluang yang satu ini. Tersebutlah PT Inti Persada, yang bergerak di bidang ekspor cangkang sawit.

Anca Ansarullah, pemilik usaha itu, mengatakan pihaknya terus memaksimalkan ekspor cangkang sawit di Bengkulu. Bahkan telah melakukan ekspor cangkang sawit asal Bengkulu ke Thailand.

"Kita terus memaksimalkan ekspor cangkang sawit, selama ini sudah ke Thailand, terbaru akan ke Jepang juga," kata Anca, Sabtu (9/3).

Ia mengaku akan bekerja sama dengan pemerintah dan industri sawit lainnya untuk memaksimalkan ekspor cangkang sawit. Bahkan pihaknya juga akan meningkatkan kualitas produk dan menjajaki pasar baru.

"Kami akan meningkatkan kualitas produk dan juga menjajaki pasar baru untuk meningkatkan volume ekspor cangkang sawit di Bengkulu. Kami yakin, dengan kerja sama yang baik, ekspor cangkang sawit akan memberikan kontribusi yang signifikan bagi perekonomian Bengkulu," tuturnya.

Menurut pengamat ekonomi dari Universitas Dehasen Bengkulu, Dr Ansori Tawakal SE MN, cangkang sawit memiliki potensi besar sebagai salah satu komoditas unggulan yang dapat membantu memperkuat ekonomi Bengkulu. 

Karena, menurutnya, komoditas ini memiliki pangsa pasar yang cukup besar, tidak hanya didalam negeri tetapi juga di luar negeri.

"Cangkang sawit memiliki nilai jual yang tinggi dan banyak dibutuhkan oleh perusahaan di dalam negeri dan negara-negara luar, seperti China, Korea, Jepang, dan India. Oleh karena itu, kami berharap ekspor cangkang sawit bisa maksimal agar dapat memberikan sumbangan positif bagi pertumbuhan ekonomi Bengkulu," kata Ansori.

Ansori berharap, kegiatan ekspor cangkang sawit  di Bengkulu bisa dimaksimalkan pada 2024 ini. Salah satu upaya yang dilakukan yakni dukungan dari pemerintah. Sebab tanpa dukungan maka kegiatan ekspor tidak akan berjalan maksimal.

"Kami berharap, pemerintah baik di daerah maupun pusat dapat memberikan dukungan berupa fasilitas bagi industri sawit, termasuk ekspor cangkang sawit. Tanpa dukungan pemerintah, maka untuk maksimalisasi ekspor cangkang sawit sulit untuk tercapai," tambah Ansori.

Ia mengaku, dengan maksimalisasi ekspor cangkang sawit, akan membantu mengurangi tingkat pengangguran dan memperkuat daya saing ekonomi Bengkulu. Sehingga  membuat Bengkulu akan semakin berdaya dan tangguh.

"Ini merupakan kesempatan bagi kita untuk memperkuat ekonomi daerah dan memberikan manfaat bagi masyarakat," tutupnya.
 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Berita Terkait