Bisa saja terjadi harga TBS sawit tidak kunjung pulih dan beranjak ke level yang lebih baik.

HASIL tender harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) periode Selasa (16/7), bikin sesak dada karena semua pelabuhan menunjukan proses tender berakhir dengan withdraw (WD).

Yang membuat miris, harga CPO yang berakhir WD ini justru terjadi saat banyak pelabuhan ekspor terlibat dalam proses tender dalam kurun waktu dua hari terakhir.

Sementara pada pekan lalu, saat banyak pelabuhan tidak dilibatkan, justru tender harga CPO jarang yang berakhir dengan WD, walau harga hang dihasilkan pun tidak baik-baik saja.

Apapun hasilnya, tender yang terjadi dalam beberapa waktu terakhir menunjukan kalau harga CPO masih berkutat "di situ-situ saja", antara Rp 12.600-an sampai Rp 12.700-an per kilogram (Kg).

Khususnya di dua pelabuhan utama ekspor yang selalu menjadi rujukan ekspor, yaitu Pelabuhan Belawan di kota Medan, Provinsi Sumatera Utara (Sumut), dan di Pelabuhan Dumai di Provinsi Riau.

Dan bisa saja terjadi kalau harga pembelian tandan buah segar (TBS) produksi petani sawit pun tidak kunjung pulih dan beranjak ke level yang lebih baik.

Berikut ini hasil tender harga CPO per Kg di luar atau tidak termasuk PPN di PT KPBN periode Selasa (16/7/2024):

Belawan : Rp 12.723 - WD. Harga penawaran tertinggi Rp 12.676 - MM (sebelumnya Rp 12.640 - MNA) 

Dumai : Tidak ada kabar (sebelumnya Rp 12.640 - WNI)

SAN Dumai : Rp 12.723 - WD. Harga penawaran tertinggi Rp 12.688 - KJA.

Talang Duku (fob) : Rp 12.523 - WD. Harga penawaran tertinggi Rp 12.456 - PAA.

Sei Tapung (loco) : Rp 12.484 - WD. Harga penawaran tertinggi Rp 12.353 - WNI

Kalbar (fob) : Tak ada kabar (sebelumnya Rp 12.290 - EUP)

Kembayan (loco) : Rp 12.273 - WD. Harga penawaran tertinggi Rp 12.190 - EUP (sebelumnya Rp 12.190 - WD. Harga penawaran tertinggi Rp 12.150 - EUP)

Parindu (loco) : Rp 12.373 - WD. Harga penawaran tertinggi Rp 12.190 - EUP (sebelumnya Rp 12.290 - WD. Harga penawaran tertinggi Rp 12.150 - EUP).