"Estimasi, Agustus 2024 pemasangan alat pabrik rampung."
PADA Agustus ini pembangunan pabrik mini minyak goreng (Pamigo) Koperasi Produsen Unit Desa (KPUD) Tupan Tri Bakti di Desa Simpang Raya, Kecamatan Singingi Hilir, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Provinsi Riau, diperkirakan akan rampung.
Pengerjaan tersebut dikebut PT Pura Barutama selaku vendor sehingga bangunan atau pemasangan alat mesin selesai lebih cepat dari target awal pada September 2024. Dengan begitu, tidak lama lagi pabrik berkapasitas 5 ton/jam yang didanai Badan Pengelolaan Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) sebesar Rp 5,5 milyar dapat beroperasi.
"Benar, estimasi Agustus 2024 pemasangan alat pabrik rampung. Saat ini fokus kepada proses pengiriman unit ke Kuansing," kata Novri selaku vendor PT Pura Barutama, Rabu (7/8).
Dari pemantauan beberapa hari sebelumnya, terlihat sejumlah pekerja proyek fokus beraktivitas untuk finishing bangunan kolam penampungan air kebutuhan pengelolaan TBS kelapa sawit. Sedangkan pengerjaan rumah pelindung dan kelengkapannya baru sekitar 40% dikerjakan.
"Untuk teras tapak kedudukan mesin pabrik sudah selesai dikerjakan, tinggal pemasangan tiang beserta atapnya yang belum selesai lantaran menunggu semua peralatan mesin masuk," terang Kusnan, kepala tukang di proyek pembangunan Pamigo.
Terpisah, Andriyama Putra, Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan (Kadisbunak) melalui Kepala Bidang Perkebunan, Rudi, membenarkan bahwa informasi terakhir dari pihak rekanan sedang mengupayakan pengiriman unit ke Kuansing.
"Kalau tidak ada halangan tanggal 14 Agustus pihak vendor akan turun ke lokasi, semoga saja unit yang dibutuhkan sampai di tempat untuk dilakukan pemasangan," pungkasnya.