"Saat ini, tiga tower apartemen sudah sold out."

PODOMORO City Deli Medan. property yang dikembangkan oleh Agung Podomoro Land di kawasan superblok eksklusif di Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara (Sumut), melirik para pelaku di industri kelapa sawit menjadi pangsa pasar yang potensial.

Assistant Vice President Marketing Podomoro City Deli Medan, Yanti Lokat mengatakan, selama ini tidak sedikit konsumennya merupakan pengusaha kelapa sawit. Dimana kebanyakan dari konsumennya ini membeli unit tipe office pada smart office tower yang berstatus Grade A.

"Kalau dari industri kelapa sawit memang kita Pekanbaru menjadi pangsa pasar yang cukup potensial. Dimana selain datang dari Medan, konsumen yang latar belakangnya perkebunan kelapa sawit ada dari Pekanbaru, Jakarta, dan Surabaya," bebernya, Minggu (11/8) malam.

Bahkan, kata Yenti, ada konsumen yang tadinya berkantor di Jakarta, namun lantaran perkebunan kelapa sawitnya ada di Sumatera, maka konsumennya itu memilih memindahkan kantornya ke Podomoro City Deli Medan. Bahkan bukan hanya satu unit, ada yang beli sampai dua unit.

"Ya bisa jadi kan mereka ada ekspansi kebun sehingga pindah ke Medan," bebernya.

Yenti memastikan pihaknya terus berkomitmen untuk memberikan kepuasan dan kenyamanan bagi para konsumennya. Salah satunya yakni menghadirkan fasilitas yang lengkap di gedung office tersebut. Misalnya ada 16 lift yang dapat digunakan di gedung itu. Dimana gedung perkantoran itu dibagi menjadi 2 zona.

"Bukan hanya fasilitas di dalam gedung, pada lahan seluas 5,2 hektar itu kita bangun tujuh tower residensial premium, pusat perbelanjaan terbesar dan termegah di Kota Medan bernama Delipark, satu smart office tower berstatus Grade A dan 1 gedung universitas ternama yang akan segera melengkapi kawasan," terangnya.

Sebagai kawasan one stop living terbesar di Kota Medan, Podomoro City Deli Medan yang dirancang oleh DP architects, firma arsitektur internasional ternama yang merancang Marina Bay Singapore, Dubai Mall dan lain sebagainya ini, menyasar konsumen kelas menengah dan menengah atas.

"Untuk hunian, di kawasan ini terdapat tiga tower apartemen yang berada di atas Mal Delipark, dua tower kondominium dan dua tower apartemen premium yang semuanya terhubung langsung dengan Mal DeliPark yang merupakan pusat perbelanjaan modern terbesar di Kota Medan," ujarnya.

Superblok Podomoro City Deli Medan berlokasi di persimpangan jalan Putri Hijau dan Guru Patimpus yang merupakan arteri utama di pusat Kota Medan.

Kawasan ini merupakan pusat bisnis yang dikelilingi oleh gedung-gedung perkantoran swasta, instansi pemerintah, perbankan nasional, Kantor Bank Indonesia Provinsi Sumatera Utara, hotel bintang lima JW Marriott dan Grand City Hall Medan, Kantor Pos, Balai Kota serta 3 menit ke stasiun Kereta Kota Medan yang melayani kereta cepat menuju dan dari Bandara Internasional Kualanamu.

"Saat ini, tiga tower apartemen yaitu Tower Liberty, Lincoln dan Lexington di kawasan Podomoro City Medan sudah sold out. Sementara, dua tower kondominium dan tower Empire juga sudah terserap di atas 90%, sehingga unit nya sudah sangat terbatas," jelasnya.

Namun bagi konsumen yang ingin berinvestasi, terbuka peluang dengan membeli unit di Tower Victory, tower residensial terakhir yang ada di kawasan terpadu Podomoro City Deli Medan. Tower ini menghadirkan beberapa type hunian yang lebih terjangkau dengan harga mulai Rp900 jutaan.