https://myelaeis.com


Copyright © myelaeis.com
All Right Reserved.
By : Aditya

Berita > Inovasi

Dirut BPDPKS Berharap Hasil Riset Berdampak bagi Kesejahteraan Petani Sawit

Dirut BPDPKS Berharap Hasil Riset Berdampak bagi Kesejahteraan Petani Sawit

Dirut BPDPKS, Eddy Abdurrachman, dan sejumlah pejabat dari berbagai kementerian, membuka secara resmi acara PERISAI 2024 di BNDCC, Bali, Kamis (3/10/2024). Foto: hendrik

"Kelapa sawit merupakan salah satu komoditas strategis nasional."

"HASIL riset yang kita lakukan, selain untuk kemajuan industri sawit, harus memiliki dampak bagi kesejahteraan para petani sawit," kata Eddy Abdurrachman.

Direktur Utama Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) itu mengatakan hal tersebut saat membuka acara Pekan Riset Sawit Indonesia (PERISAI) di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Nusa Dua, Denpasar, Provinsi Bali, Kamis (3/10/2024).

Hal tersebut ia katakan di hadapan lebih dari 700 peserta acara PERISAI 2024, termasuk para mahasiswa dari 10 kampus dari berbagai daerah di Indonesia yang menjadi finalis Lomba Riset Sawit Tingkat Mahasiswa yang digelar BPDPKS.

Eddy bilang, PERISAI sudah digelar sejak mula-mula BPDPKS didirikan. Dan acara tahunan ini, kata dia,  diselenggarakan dengan tujuan memperkenalkan hasil-hasil riset inovatif.

Khususnya, kata dia, kepada para pemangku kepentingan dalam industri kelapa sawit, termasuk pemerintah, sektor swasta, akademisi, dan masyarakat luas.

"PERISAI 2024 kali ini mengusung tema “Green Gold: Transforming Palm Oil Industry through Cutting-Edge Technologies”, dan menitikberatkan pada transformasi industri kelapa sawit melalui penggunaan teknologi terkini," kata dia. 

PERISAI 2024, ucapnya, menampilkan 29 inovasi riset yang didanai oleh BPDPKS, 10 hasil riset mahasiswa, dan berbagai demonstrasi teknologi seperti biosneakers, baterai supercapacitor, sepeda motor listrik, serta gerobak pengangkut tandan buah segar bertenaga listrik.

Ia mengapresiasi seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam persiapan acara PERISAI 2024 ini, dan menekankan pentingnya riset dan pengembangan dalam memastikan keberlanjutan industri kelapa sawit nasional. 

"Program Grant Riset Sawit yang telah berlangsung sejak 2015 menjadi salah satu langkah strategis BPDPKS dalam mendukung peningkatan produktivitas dan keberlanjutan industri ini," ucap Eddy Abdurrachman.

"Kelapa sawit merupakan salah satu komoditas strategis nasional. Melalui riset dan inovasi, kami berharap dapat mendorong terciptanya produk-produk baru, meningkatkan efisiensi, dan memperkuat daya saing global industri kelapa sawit Indonesia," kata dia menambahkan.

Pada tahun ini, ungkap Eddy, BPDPKS berkolaborasi dengan sejumlah perusahaan internasional seperti PT Kuala Lumpur Kepong (KLK), Lipico, Sime Darby dan Novozymes.

Kolaborasi ini, kata dia, menampilkan inovasi-inovasi terdepan di industri kelapa sawit. 

Selain itu, ia bilang BPDPKS juga bekerja sama dengan Asosiasi Inventor Indonesia (AII) dalam memfasilitasi proses komersialisasi hasil riset, dengan 30 invensi siap untuk dipasarkan.

Terkait Lomba Riset Sawit Tingkat Mahasiswa, Eddy mengatakan bahwa kompetisi ini diharapkan dapat menumbuhkan minat penelitian di kalangan mahasiswa serta memperkuat fondasi industri kelapa sawit berbasis riset di masa depan.

"Selain seminar, PERISAI 2024 juga menyediakan ruang pameran bagi para peserta untuk berinteraksi langsung dengan para peneliti dan melihat hasil-hasil riset yang didanai oleh BPDPKS," kata dia. 

Pihaknya yakin acara ini juga bisa memberikan kesempatan bagi para peneliti dan pelaku industri untuk berdiskusi lebih lanjut melalui sesi business matching.

"Dan diharapkan sesi tersebut dapat mempercepat proses komersialisasi hasil penelitian," ucapnya.

"Acara Pekan Riset Sawit Indonesia 2024 menjadi bukti komitmen BPDPKS dalam mendukung transformasi industri kelapa sawit nasional melalui riset, inovasi, dan kolaborasi yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan," tegas Dirut BPDPKS, Eddy Abdurrachman.

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS