https://myelaeis.com


Copyright © myelaeis.com
All Right Reserved.
By : Aditya

Berita > Petani

Sekjen Aspek-PIR Mengaku Kecewa dengan Rekrutmen Calon Penerima Beasiswa Sawit 2025, Ini Alasannya

Sekjen Aspek-PIR Mengaku Kecewa dengan Rekrutmen Calon Penerima Beasiswa Sawit 2025, Ini Alasannya

Ilustrasi beasiswa sawit. Foto: kompas.com

Jakarta, myelaeis.com - Sekretaris Jenderal (Sekjend) Aspek-PIR, Syarifuddin Sirait, mengatakan pihaknya merasa kecewa bahkan sudah mulai tak berharap banyak dengan program beasiswa sawit yang diselenggarakan Baden Pengelola Dana Perkebunan (BPDP).

Pasalnya, menurut Syarifuddin, tidak banyak anak-anak yang diusulkan Aspek-PIR yang lolos sebagai penerima beasiswa tersebut.

Padahal, tambahnya lagi, anak- anak yang diusulkannya tersebut adalah murni anak-anak petani kelapa sawit yang tergabung menjadi anggota Aspek-Pir.

"Bayangkan dari 22 orang anak- anak yang kami usulkan dari Aspek-Pir Sumatera Utara (Sumut) hanya 2 orang yang dinyatakan lulus. Satu lulus di di perguruan tinggi di Kampar satu lagi lulus di Medan," ujarnya, Senin (1/9).

Kemudian lanjut Sirait, pengumuman kelulusan atau pemberitahuannya hanya lewat akun pribadi calon mahasiswa yang lulus. Untuk peserta yang tidak lulus justru tidak mendapat pemberitahuan apapun.

"Mungkin sampai tahun ini berakhir mereka masih menunggu info dari panitia berharap dinyatakan lulus," tuturnya.

Disamping itu, yang membuat petani sawit kecewa adalah beredar isu adanya istilah pemain cadangan. Dimana anak- ank yang tidak lulus bisa kembali diusulkan. Namun ini berlaku bagi salah satu asosiasi petani kelapa sawit. 

"Cara mainnya yakni, anak yang tidak lulus yang diusulkan tadi dapat disisipkan menggantikan calon mahasiswa yang lulus namun memilih untuk mundur," bebernya.

"Memang agak lain pelaksanaannya tahun ini," tandasnya.

Untuk diketahui, untuk program ini BPDP menggelontorkan dana sebanyak Rp706,5 miliar untuk 4.000 penerima beasiswa. Dimana ada 41 perguruan tinggi se-Nusantara sebagai pusat pendidikan mengenai sektor perkebunan.***

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS