Kurikulum yang dibuatbmemiliki keunggulan yang tidak dimiliki oleh program studi sejenis di kampus lainnya.
MEMILIKI potensi kekuatan (strenght) di bidang kelapa sawit dan turunannya menjadikan Prodi D-III Agribisnis Kelapa Sawit (AKS) di Politeknik Teknologi Kimia Industri (PTKI) Medan unik dan memiliki ciri khas tersendiri.
Karena itu tidak heran kalau kurikulum yang dibuat pun memiliki keunggulan yang tidak dimiliki oleh program studi sejenis di kampus lainnya.
Kurikulum yang dibuat berpadanan dengan kebutuhan industri atau pemangku kepentingan dan disesuaikan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Hal inilah yang membuat Prodi D-III AKS PTKI Medan ini mampu menghasilkan lulusan yang terampil dan siap kerja.
Perlu diketahui bahwa kurikulum pada program studi ini telah mengalami tiga kali pemutakhiran, yaitu kurikulum tahun 2015, 2017, dan 2019.
Pengembangan dan perubahan kurikulum tersebut dilaksanakan dengan melakukan pemeriksaan secara berkala, berkesinambungan, dan mendalam.
Itu semua dilakukan dalam rangka memperhatikan dengan kebutuhan yang sungguh-sungguh di dalam masyarakat, kebutuhan pengguna lulusan, dan mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi terutama di era revolusi 4.0.
Sebagai catatan, sudah beberapa tahun terakhir ini PTKI Medan dipercaya Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) menjadi salah lembaga pendidikan penyalur beasiswa sawit.
Dan sepertinya keputusan BPDPKS tersebut memiliki dasar yang kuat. Sebab, dari pantauan, Senin (25/3), kampus ini memiliki program studi (prodi) khusus terkait sawit, yakni Prodi AKS.
Lembaga pendidikan besutan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) ini memiliki kampus yang sangat asri dan luas, berlokasi di kawasan Medan Tenggara (Menteng), Kecamatan Medan Amplas, Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara (Sumut).
Prodi AKS berdiri atas persetujuan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) dengan Nomor Surat Keputusan (SK) 376/MPK.E/KL/2014 yang dikeluarkan pada tanggal 23 April 2014.
Diketahui SK tersebut dikeluarkan bersamaan dengan perubahan nomenklatur dari sebelumnya Pendidikan Teknologi Kimia Industri menjadi Politeknik Teknologi Kimia Industri.
Nah, Prodi AKS ini merupakan program Diploma III atau disingkat D-III, dan kurikulumnya disusun dengan komposisi praktikum dan teori.
Proses pelaksanaannya dilakukan dengan menggunakan sistem kredit semester (SKS) menurut sistem paket semester.
Juga mengacu pada standar Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) Level V dan Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN Dikti).
Kurikulum Prodi D-III AKS mempunyai syarat 109 SKS yang harus ditempuh setiap mahasiswa atau mahasiswi. Iti berarti sama dengan ditempuh dalam waktu 3 tahun atau 6 semester.
Prodi D-III AKS PTKI Medan memiliki konsentrasi pada bidang kelapa sawit, baik untuk industri hulu maupun industri hilir.