https://myelaeis.com


Copyright © myelaeis.com
All Right Reserved.
By : Aditya

Berita > Petani

Bersebab Sudah Tua

Bersebab Sudah Tua

Kebun sawit di Kalsel. Foto: Dok. Elaeis

"Diharapkan target tercapai dan pemerintah membenahi regulasi."

KETUA Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Kalimantan Selatan (Kalsel) Eddy S. Binti mengakui sebagian kebun sawit di daerahnya sudah berusia tua dan layak untuk dilakukan peremajaan.

Menurut Eddy, PSR yang merupakan program pemerintah baik melalui pola I dan II yakni kemitraan harus realisasi. Sebab dengan peremajaan ini produksi dan produktifitas kebun kelapa sawit di Kalsel akan meningkat. 

"Jika sudah begitu, maka kesejahteraan petani akan semakin bagus dan pendapatan daerah akan semakin besar," katanya.

Menurut Eddy ada beberapa wilayah yang menjadi sentra kelapa sawit di Kalsel. Yakni Kabupaten Kotabaru, Tanah Bumbu, Tanah Laut, Banjar dan Barito Koala.

"Harapan kita target kita ini tercapai dan pemerintah membenahi regulasi terkait perkebunan kelapa sawit. Selain PSR juga terkait regulasi pembangunan kebun 20% untuk masyarakat yang masih tumpang tindih. Namun tetap memberikan kepastian berinvestasi agar berusaha kondusif," tandasnya.

Untuk diketahui, ada sebanyak 54 perusahaan yang bergabung di Gapki Kalsel pada tahun 2024 ini. Dimana luas perkebunan inti 257.590 hektar dan kebun plasma 60.269 hektar.

Sedangkan untuk PKS ada sebanyak 46 unit, pabrik minyak goreng 3 unit dan pabrik biodiesel 2 unit.

Menyoal target, menurut Eddy, sepanjang 2024 ini Gapki Kalsel) menargetkan realisasi PSR hingga 7.500 hektar. Di awal tahun 2024 ini pihaknya sudah realisasikan PSR seluas 720 hektar.



 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS