https://myelaeis.com


Copyright © myelaeis.com
All Right Reserved.
By : Aditya

Berita > Ragam

Terlalu! Lahan untuk Lapas pun Ditanami Sawit

Terlalu! Lahan untuk Lapas pun Ditanami Sawit

Ilustrasi tanaman sawit. Foto: gdm.id

"Kami tidak ingin ada lagi penyerobotan lahan atau konflik di kemudian hari."

MUNGKIN terdorong harga sawit yang tinggi, animo masyarakat menanam komoditas ini ikut meningkat. Terkadang dengan tidak lagi mempedulikan ststus lahannya.

Lihatlah di Kelurahan Bandaratu Kecamatan Kota Mukomuko, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, belakangan menjadi sorotan karena kelakuan tidak terduga dari sebagian warganya.

Sebab lahan yang telah ditetapkan untuk pembangunan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) di wilayah tersebut, justru ditanami kelapa sawit oleh sebagian warga.

Menyikapi hal ini, Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Mukomuko, Eva Tri Rosanti SH menegaskan, pemerintah daerah langsung mengambil langkah tegas dengan memasang patok di lahan tersebut. Pemasangan patok dilakukan untuk menetapkan batas antara lahan Lapas dengan lahan warga.

"Pemasangan patok itu kami lakukan, setelah sebagian lahan untuk bangunan Lapas telah ditanami sawit oleh warga," kata Eva, Kamis (28/3).

Menurut Eva, langkah tersebut diambil sebagai upaya preventif untuk mencegah terjadinya penyerobotan lahan Lapas di masa depan.

Selain itu, tindakan tersebut diharapkan dapat menghindarkan konflik yang lebih besar di kemudian hari. "Kami tidak ingin ada lagi penyerobotan lahan atau konflik di kemudian hari," tutur Eva.

Meski langkah tegas telah diambil, Eva meminta pihak Kementerian Hukum dan HAM RI agar segera memanfaatkan lahan yang telah dihibahkan pemerintah daerah dengan sebaik-baiknya. Sehingga lahan tersebut tidak diserobot dikemudian hari.

"Kabarnya tahun depan akan dibangun kantornya, pagarnya, termasuk sarana dan prasarana lainnya. Ya harapan kami dengan pembangunan tersebut, dapat mencegah terjadinya penyerobotan lahan lapas yang kita miliki," ujar Eva.

Sementara itu, Warga Kelurahan Bandaratu, Arif (43) turut menyoroti kelakuan sebagian warga yang menanami kelapa sawit di lahan pembangunan Lapas. Mereka berharap agar pemerintah dapat bertindak lebih tegas lagi dalam menangani masalah tersebut.

"Kami pikir peran serta seluruh pihak, baik pemerintah maupun masyarakat, menjadi kunci dalam menjaga keberlangsungan pembangunan Lapas. Diperlukan kerjasama dan koordinasi yang baik untuk mengatasi permasalahan yang muncul termasuk penyerobotan lahan," pungkasnya.

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS