https://myelaeis.com


Copyright © myelaeis.com
All Right Reserved.
By : Aditya

Berita > Ragam

Jangan Abai karena Sibuk Libur Lebaran

Jangan Abai karena Sibuk Libur Lebaran

Ilustrasi merawat kebun sawit. Foto: Dok. Elaeis

Kebun sawit membutuhkan perhatian khusus, terutama saat pabrik sedang libur.

"JANGAN gara-gara sibuk lebaran Idul Fitri, perawatan tanaman kelapa sawit diabaikan,"  ungkap Prof Dr. Zainal Muktamar SP MSi.

Pengamat Pertanian Bengkulu, Prof Dr. Zainal Muktamar SP MSi, itu mengatakan hal tersebut sehubungan dengan 
sejumlah Pabrik Kelapa Sawit (PKS) di Bengkulu akan mengambil waktu libur lebaran Idul Fitri selama tujuh hari berturut-turut, dimulai dari Minggu, 7 April 2024, hingga Minggu, 14 April 2024. 

Menghadapi kondisi itu, para petani kelapa sawit diingatkan tetap memiliki tugas penting, yakni tetap aktif merawat kebun selama proses pengolahan di pabrik berhenti sementara.

Menurutnya, perawatan yang rutin diperlukan selama libur lebaran ini termasuk pemangkasan pelepah tanaman atau pruning. Itu dilakukan agar unsur hara yang diperoleh tanaman sawit bisa mengalir ke buah.

"Petani sawit bisa merawat tanaman kelapa sawitnya dengan melakukan pruning agar unsur hara yang didapat oleh batang sawit bisa langsung mengalir ke buah dan bukan ke pelepah," jelasnya, Rabu (3/4).

Sementara itu, Sekretaris DPW Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia Provinsi Bengkulu, John Simamora mengimbau, petani sawit untuk tetap fokus merawat kebun selama masa libur PKS.
"Kebun sawit membutuhkan perhatian khusus, terutama saat pabrik sedang libur," ujar John.

Ia menambahkan, bahwa upaya perawatan seperti pemangkasan pelepah sangat penting untuk memastikan kesehatan tanaman dan hasil panen yang optimal. 

"Komitmen untuk terus merawat kebun harus tetap tinggi, meskipun proses pengolahan di pabrik sedang tidak berjalan," kata John.

Selain itu, Kepala Bidang Perkebunan Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Bengkulu, Bickman Panggarbesy juga memberikan himbauan kepada petani sawit untuk memanfaatkan masa libur PKS ini dengan melakukan aktivitas perawatan kebun.

"Kami pikir menjaga kelangsungan produksi kelapa sawit, terutama dalam situasi libur lebaran sangat penting," ujarnya.

Bickman berharap, para petani sawit di Bengkulu dapat memanfaatkan masa libur PKS sebagai kesempatan untuk meningkatkan kualitas kebun mereka. Dengan perawatan yang tepat, diharapkan produksi kelapa sawit Bengkulu tetap stabil meskipun dalam kondisi pabrik sedang libur.

"Manfaatkan masa libur PKS untuk meningkatkan kualitas kebun sehingga produksi kelapa sawit Bengkulu tetap stabil," pungkasnya.
 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS