Negara tujuan ekspor Sumbar pada Februari 2024 yang terbesar adalah India.

"KOMODITAS utama yang diekspor ke India pada Februari 2024 adalah crude palm oil (CPO). Sementara ke Pakistan, komoditas utama yang diekspor pada bulan ini adalah refined palm oil."

Demikian disampaikan oleh Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumbar, Sugeng Arianto, dalam keterangan tertulisnya.

Sebelumnya Sugeng menjelaskan,
komoditas yang masuk golongan lemak dan minyak hewan/nabati menjadi produk yang paling banyak diekspor oleh Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) pada Februari 2024.

Dijelaskan, ada tiga komoditas yang termasuk dalam golongan barang tersebut. 

Pertama liquid fractions of palm oil, refined oil, but not chemically modified, with iodine value 55 or more, but less than 60, dengan nilai ekspor sebesar USD 59,44 juta. 

"Kemudian Crude Palm Oil (CPO) atau minyak sawit mentah dengan nilai ekspor 38,94 juta. Lalu refined palm oil dengan nilai ekspor USD 19,66 juta," kata Sugeng.

Selain lemak dan minyak hewani/nabati, golongan bahan-bahan nabati juga jadi produk ekspor unggulan Sumbar. Komoditasnya Palm Kernel Shells alias cangkang kelapa sawit. Nilai ekspornya pada Februari 2024 sebesar USD 11,83 juta. 

Sugeng mengatakan, negara tujuan ekspor Sumbar pada Februari 2024 yang terbesar adalah India, yakni dengan nilai ekspor sebesar USD 53,96 juta. Kemudian diikuti oleh Pakistan sebesar USD 38,62 juta.