"Kami menyambut baik hal itu."

KETUA Serikat Tani Bengkulu, Hari Partono, menyarankan perusahaan kelapa sawit di daerah itu harus bisa berperan aktif meningkatkan kesejahteraan petani sawit, antara lain melalui pemberian corporate social responsibility (CSR)

"Ssalah satunya dengan memberikan bibit kelapa sawit unggul ke petani. Agar hasil produksi kelapa sawit mereka lebih baik di masa yang akan datang," kata Hari, Senin (8/4).

Hari memandang bahwa memberikan bantuan bibit kelapa sawit unggul kepada petani sawit adalah langkah yang baik. Karena dengan memiliki bibit sawit unggul, petani dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas kelapa sawit yang dihasilkan. 

"Pemberian CSR berupa bibit kelapa sawit akan berdampak positif bagi kesejahteraan petani serta perekonomian daerah, kalau tidak mau lebih baik mereka keluar dari Bengkulu," ujarnya.

Dalam mendukung permintaan tersebut, PKS di Bengkulu diharapkan dapat melibatkan ahli pertanian dalam memproduksi bibit kelapa sawit yang akan diberikan kepada petani. Hal ini akan memastikan bahwa bibit yang disalurkan memiliki kualitas yang baik dan sesuai dengan kondisi tanah dan iklim di Bengkulu.

"Kami berharap PKS berkoordinasi dengan ahli pertanian untuk memilih bibit kelapa sawit unggul yang cocok dengan kondisi di Bengkulu. Kami berharap bantuan itu dapat memberikan dampak yang positif bagi petani sawit serta berkontribusi pada peningkatan produksi kelapa sawit di daerah ini," ujar Hari.

Salah satu Perwakilan PKS di Bengkulu, Daniel Manurung menyambut baik permintaan tersebut. Bahkan mereka akan memberikan CSR berupa bantuan bibit kelapa sawit unggul, diharapkan petani dapat meningkatkan hasil produksi dan meningkatkan kualitas kelapa sawit di Bengkulu.

"Kami menyambut baik hal itu, kami akan berupaya memberikan bantuan bibit sawit karena bisa meningkatkan hasil produksi dan meningkatkan kualitas kelapa sawit di Bengkulu," tutupnya.