Harga petani swadaya justru anjlok saat ini.
HARGA tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) pada periode pertama bulan April ini masih mengalami kenaikan.
Berdasarkan hasil penetapan harga oleh Dinas Perkebunan setempat, harga kelapa sawit petani mitra atau plasma di provinsi tersebut dibeli sebesar Rp2.905,35/kg.
Jika dibandingkan pada periode ke-2 bulan Maret lalu, terjadi kenaikan sebesar Rp85,05/kg. Dimana periode itu harga kelapa sawit Kalteng hanya dibandrol Rp2.820,30/kg.
Dari data rapat penetapan harga pada tanggal 19 April 2024 itu tampak harga CPO di provinsi tersebut masih cenderung tinggi. Yakni dibeli seharga Rp13.222,96/kg. Lebih tinggi dibanding pada periode terakhir bulan Maret yang hanya Rp13.032,11/kg.
Sementara untuk harga inti sawit Rp6.978,90/kg dan indeks K 88,56%.
Kendati begitu, Ketua Aspek-Pir Kalteng, Yusroh Fataqin mengatakan harga petani swadaya justru anjlok saat ini. Rata-rata kelapa sawit petani mandiri ini hanya dibeli Rp2.270/kg.
"Pada rapat disbun memang naik namun harga di lapangan faktanya harga petani swadaya justru mengalami penurunan. Sebab di lapangan perhitungan harga sesuai dengan harga CPO terkini," bebernya, Senin (22/4).
Berikut rincian harga TBS kelapa sawit Kalteng sesuai dengan rapat penetapan Dinas Perkebunan :
Usia 3 tahun Rp2.124,50/kg
Usia 4 tahun Rp2.321,87/kg
Usia 5 tahun Rp2.508,87/kg
Usia 6 tahun Rp2.581,90/kg
Usia 7 tahun Rp2.632,49/kg
Usia 8 tahun Rp2.751,98/kg
Usia 9 tahun Rp2.824,45/kg
Usia 10-20 tahun Rp2.905,35/kg
Usia 21 tahun Rp2.901,25/kg
Usia 22 tahun Rp2.895,34/kg
Usia 23 tahun Rp2.869,37/kg
Usia 24 tahun Rp2.869,37/kg.