https://myelaeis.com


Copyright © myelaeis.com
All Right Reserved.
By : Aditya

Berita > Ragam

Jangan sampai Mengganggu Pengguna Jalan yang Lain

Jangan sampai Mengganggu Pengguna Jalan yang Lain

Ilustrasi truk angkutan sawit di Bengkulu. Foto: Dok. Elaeis

"Kami telah mengintensifkan patroli."

DEMI menjaga kelancaran arus lalu lintas, sudah ditetapkan jalur-jalur jalan yang bisa dimanfaatkan angkutan tandan buah segar (TBS) sawit di Provinsi Bengkulu. Bila melanggar, dicemaskan mengganggu pengguna jalan yang lain.

Tapi Kepala Dishub Provinsi Bengkulu, Bambang Budi mengatakan, banyak laporan yang diterima jika masih ada truk angkutan TBS yang tidak melintas di jalur yang ditentukan. Sehingga mengganggu pengguna jalan lainnya.

"Kami mendapatkan laporan bahwa beberapa truk angkutan TBS kelapa sawit telah melintasi jalan-jalan yang seharusnya tidak dilalui oleh kendaraan-kendaraan tersebut. Hal ini dapat mengganggu lalu lintas dan infrastruktur jalan," kata Bambang, Kamis (25/4).

Bambang mengatakan, ada truk-truk angkutan TBS kelapa sawit seringkali mencari jalur pintas untuk menghindari kemacetan atau jalan yang rusak. Namun, tindakan semacam itu dapat merusak kondisi jalan dan juga melanggar peraturan lalu lintas.

"Kami memahami tantangan yang dihadapi oleh para pengemudi truk, tetapi kami juga harus menjaga keamanan jalan dan kelancaran lalu lintas," ujarnya.

Dalam upayanya untuk mendorong kepatuhan, Dishub Provinsi Bengkulu telah mengintensifkan patroli di rute-rute yang sering dilalui oleh truk angkutan TBS kelapa sawit. 

Mereka juga telah bekerjasama dengan pihak kepolisian untuk meningkatkan pengawasan dan memberikan sanksi kepada pelanggar.

"Kami telah mengintensifkan patroli di rute-rute yang sering dilalui oleh truk angkutan TBS kelapa sawit," kata Bambang.

Sejumlah pengemudi truk angkutan TBS kelapa sawit memberikan tanggapan positif terhadap permintaan ini. Muhammad Putra, seorang pengemudi truk, mengatakan, bahwa itu adalah langkah yang baik 

"Saya rasa ini langkah yang baik. Kadang-kadang, kita butuh pengingat untuk mengikuti aturan," ujar Putra.

Putra berharap, apa yang dilakukan oleh Dishub Provinsi Bengkulu akan membantu menciptakan kepatuhan yang lebih baik di antara pengemudi truk angkutan TBS kelapa sawit. Kepatuhan terhadap rute yang ditentukan diharapkan dapat meningkatkan efisiensi lalu lintas dan menjaga keberlanjutan jaringan jalan provinsi.

"Semoga itu bisa membantu menciptakan kepatuhan yang lebih baik bagi pengemudi truk angkutan TBS kelapa sawit," pungkasnya.
 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS