Sejumlah PKS di Riau mengumumkan penurunan harga pembelian TBS sawit hari ini.
HARGA tandan buah segar (TBS) sawit mitra plasma ditetapkan naik untuk semua kelompok umur, demikian hasil rapat penetapan harga di Dinas Perkebunan (disbun) Provinsi Riau tiga hari lalu.
Tapi, keputusan ini tidak berpengaruh pada harga TBS sawit di lapangan. Terbukti, sejumlah pabrik kelapa sawit (PKS) di Riau mengumumkan penurunan harga pembelian TBS hari ini, Jumat (17/5).
Petani sawit di Kecamatan Kerumutan, Kabupaten Pelalawan, Ucok mengaku menerima laporan penurunan harga TBS di beberapa PKS tadi pagi.
"Di PKS PT Tunggal Perkasa Plantation di Kecamatan Lirik, Kabupaten Indragiri Hulu, harga TBS sawit turun Rp 30 menjadi Rp 2.440/kg. Potongan 0 persen," katanya.
Kemudian di PKS PT Anugerah Tani Makmur di Maredan, Kabupaten Siak, turun Rp 30 menjadi Rp 2.400/kg. Di PKS PT Karya Panen Terus di Kecamatan Kerumutan, Kabupaten Pelalawan, turun sebesar Rp 20 menjadi Rp 2.355/kg.
Selanjutnya di PT Persada Agro Sawita di Kecamatan Pangkalan Lesung, Kabupaten Pelalawan, turun Rp 40 menjadi Rp 2.385/kg. Di PKS PT Makmur Andalan Sawit, juga di Kecamatan Pangkalan Lesung, turun menjadi Rp 2.390/kg.
"Terakhir di PKS PT Permata Hijau Indonesia, untuk buah super Rp 2.460/kg, buah besar Rp 2.450/kg, dan buah sedang Rp 2.430/kg. Potongan 2,5 persen," tutupnya.